Menulis adalah hobi pertamaku. Semua hal yang aku temui di dunia ini, baik itu susah, senang, haru, kagum, semua aku ungkapkan lewat kata-kata. Meski terkadang, tak semua dapat aku ungkapkan. Dan memang, hanya dengan tulisanlah yang dapat membuatku merasa lebih termaknai dalam hidup ini
Lewat kata-kata ini aku hanya bisa mengungkapkan semua tentangku. Kisah perjalanan hidup yang aku tuliskan dalam puisi-puisi kecilku. Meski tak semua yang kulalui sesuai harap, tatapi inilah yang kuungkapkan dalam puisiku. Puisi tentang kehidupan yang aku lalui beberapa bulan ini. Tepatnya tentang semua yang membawaku pada mimpi-mimpi sejati. Berikut puisi pribadiku.
Cita Haru Impian Sejati
Oleh Dwi Putri Restuti
Kala sang fajar tak lagi memberi senyuman indah padaku
Tentang kehampaan akan hadirnya impian itu
Tentang semua yang ada dalam ingatanku
Dan tentang kepercayaan yang akan terungkap di esok hari
Tak mengapa semua aku dapatkan hanya dengan keharuan
Mengiringi lika-liku yang aku rasakan untuk kesekian kalinya
Dengan rasa kasih yang begitu membara dalam air mata ini
Dan hanya dengan do'a yang mampu kuserahkan pada-Nya
Kata-kata yang terucap dalam lantunan sajak ini
Hanya menjadi kenangan yang memebekas dikalbuku
Memberi memori tentang tantangan yang aku hadapi
Dalam kesunyian bahkan kehampaan pada hariku itu
Berjuta mimpi itu terbang jauh entah ke mana
Memberi kabar yang tak pasti akan kedatangannya
Menyambut haru namun belum dengan sambutan indah
Memikirkan hal yang entah kapan bisa kuselesaikan
Hanya dengan air mata yang bisa kurintihkan
Dalam setiap sajak dan do'a yang menerangi hidupku
Dan memberi semangat tentang cita yang akan kugapai
Yang senantiasa kesetiaan akan kuhadirkan
Dalam sisa-sisa kehidupan yang kulalui ini
Hanya bisa kuserahkan do'a dan harapan pada-Nya
Tentang hadirnya harap yang memberi keterangan
Tentang impian sejatiku
Pengakuan Sementara
Oleh Dwi Putri Restuti
Kala sosok tak menatap keheninganku
Mendesah pergi bagai alunan tak bersuara
Yang tiada henti terjerat dalam memoriku
Membayang-bayangi apa yang tiada
Bukan tiada karena kelalaian
Atau tiada karena kesalahan
Namun semua hanyalah takdir
Yang belum bisa membalas pengorbanan ini
Tentang semua perjalananku
Perjalanan yang tiada cukup kurasakan
Namun hanyalah Tuhan yang berkehendak
Atas semua indahnya dunia yang kujalani
Benarkah Dia
Oleh Dwi Putri Restuti
Benarkah dia
Yang tiba-tiba hadir dihidupku
Membawa cerita selembar kertas
Yang kutemui dengan sekejap mata
Menemani kesunyian kala itu
Benarkah dia
Yang membawa kabar
Untuk yang tersayang
Yang menyapa indah
Untuk menghiburku sejenak
Dan melepaskan memori kesedihan
Benarkah dia
Yang dititipkan dari yang tersayang
Membawa bekal kerinduan
Yang kunanti akan hadir
Membawa dikau yang tersayang
Itulah puisi-puisi karya pribadi yang mengisahkan kehidupan dalam beberapa waktu yang dekat ini. Semoga bermanfaat. Sekian dan terima kasih.
Salam kenal dari saya.. Dwi Putri Restuti
*_Tidak semua yang baik itu indah, karena yang paling indah adalah kebaikan_*
Dwi Putri restuti
Comments
Post a Comment